Memaknai Hari Kesaktian Pancasila: Pancasila di Hati, Indonesia Terjaga
Ditulis tanggal 01 Oct 2025 | Dibaca 68 kali
Halo, seluruh keluarga besar SDN Taman Kalijaga Permai
Setiap tanggal 1 Oktober, bangsa Indonesia memperingati sebuah hari yang sangat penting, yaitu Hari Kesaktian Pancasila. Ini bukanlah sekadar hari libur atau tanggal merah di kalender. Hari Kesaktian Pancasila adalah momen bagi kita semua, dari guru hingga siswa-siswi hebat di SDN Taman Kalijaga Permai, untuk merenung dan meneguhkan kembali rasa cinta kita kepada dasar negara kita, Pancasila.
Apa Itu Hari Kesaktian Pancasila?
Hari Kesaktian Pancasila adalah hari di mana kita mengenang kembali sebuah peristiwa kelam dalam sejarah bangsa. Pada malam 30 September 1965, terjadi sebuah upaya paksa untuk mengganti ideologi Pancasila dengan ideologi lain. Peristiwa ini dikenal dengan sebutan G30S/PKI.
Dalam peristiwa tersebut, gugur putra-putra terbaik bangsa yang kita kenal sebagai Pahlawan Revolusi. Mereka adalah para perwira tinggi TNI Angkatan Darat yang diculik dan dibunuh secara keji karena kesetiaan mereka untuk mempertahankan Pancasila.
Namun, upaya untuk mengganti Pancasila itu berhasil digagalkan. Bangsa Indonesia, dengan kekuatan dan persatuannya, mampu mempertahankan Pancasila sebagai satu-satunya ideologi negara. Inilah mengapa tanggal 1 Oktober kita peringati sebagai Hari Kesaktian Pancasila, untuk menunjukkan bahwa Pancasila itu sakti, tidak tergoyahkan, dan akan selalu menjadi pemersatu bangsa Indonesia.
Mengenang Para Pahlawan Revolusi
Mari kita sejenak menundukkan kepala untuk mendoakan dan mengenang jasa para Pahlawan Revolusi yang telah gugur demi mempertahankan Pancasila:
- Jenderal TNI (Anumerta) Ahmad Yani
- Letnan Jenderal TNI (Anumerta) R. Soeprapto
- Letnan Jenderal TNI (Anumerta) M.T. Haryono
- Letnan Jenderal TNI (Anumerta) S. Parman
- Mayor Jenderal TNI (Anumerta) D.I. Pandjaitan
- Mayor Jenderal TNI (Anumerta) Sutoyo Siswomiharjo
- Kapten Czi (Anumerta) Pierre Tendean
- Brigadir Polisi (Anumerta) K.S. Tubun
- Ajun Inspektur Polisi Dua (Anumerta) Karel Satsuit Tubun
- Kolonel (Anumerta) Sugiyono Mangunwiyoto
- Letnan Kolonel (Anumerta) Untung Suropati
Pengorbanan mereka adalah bukti nyata kecintaan pada negeri ini. Tugas kita adalah melanjutkan perjuangan mereka dengan cara kita sendiri.
Bagaimana Cara Kita Memaknai Hari Kesaktian Pancasila?
Sebagai siswa-siswi SDN Taman Kalijaga Permai, ada banyak cara sederhana namun bermakna untuk mengamalkan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari:
-
Sila ke-1: Ketuhanan Yang Maha Esa Rajin beribadah sesuai dengan agama dan kepercayaan masing-masing, serta menghormati teman yang berbeda agama.
-
Sila ke-2: Kemanusiaan yang Adil dan Beradab Menolong teman yang sedang kesusahan, berbicara dengan sopan kepada guru dan orang tua, dan tidak mengejek teman.
-
Sila ke-3: Persatuan Indonesia Bermain dengan siapa saja tanpa membeda-bedakan suku, agama, atau warna kulit. Mengikuti upacara bendera dengan khidmat adalah salah satu wujud cinta kita pada persatuan.
-
Sila ke-4: Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan Belajar berdiskusi saat kerja kelompok, menghargai pendapat teman, dan memilih ketua kelas dengan cara musyawarah.
-
Sila ke-5: Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia Bersikap adil kepada semua teman, tidak berbuat curang saat bermain atau mengerjakan tugas, dan berbagi dengan sesama.
Hari Kesaktian Pancasila mengingatkan kita bahwa Pancasila adalah anugerah terindah bagi bangsa Indonesia yang majemuk. Pancasila adalah rumah kita, yang menjaga kita tetap bersatu dalam perbedaan.
Mari, seluruh warga SDN Taman Kalijaga Permai, kita terus jaga Pancasila di dalam hati dan kita wujudkan dalam setiap tindakan kita. Dengan begitu, kita telah menghargai pengorbanan para pahlawan dan memastikan Indonesia akan selalu jaya.
Selamat Memperingati Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober
Pancasila Sakti, Indonesia Hebat!
0 Komentar